AI atau yang lebih dikenal sebagai kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence merupakan sebuah inovasi yang dapat mempengaruhi landskap fundamental yang penerapannya sangat berkaitan dengan dunia marketing. AI Marketing sendiri adalah salah satu strategi pemasaran yang melibatkan teknologi kecerdasan buatan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan memproses data yang relevan untuk kepentingan pemasaran.
Adaptasi penggunaan teknologi AI masih berkembang di Indonesia, dimana Indonesia menjadi negara terbesar ketiga yang memanfaatkan adopsi teknologi AI. Diprediksi penggunaan adopsi AI di Indonesia akan semakin meningkat,khususnya untuk praktek kegiatan pemasaran;
Source: https://databoks.katadata.co.id
Jumlah kunjungan terbesar berasal dari Amerika Serikat dengan 5,5 miliar kunjungan, diikuti oleh India dengan 2,1 miliar kunjungan. Indonesia, Filipina, dan Brasil masing-masing memiliki kunjungan sebesar 1,4 miliar, 1,3 miliar, dan 1,3 miliar. Negara lainnya seperti Inggris, Jepang, Jerman, Meksiko, dan Kanada memiliki kunjungan di bawah 1 miliar.
Baca Juga: AI Tools Untuk Membantu Kegiatan Marketing Bisnis
Saat ini adopsi penggunaan teknologi AI mayoritas dimanfaatkan untuk kegiatan yang berhubungan dengan pemasaran atau penjualan suatu produk atau brand, namun selain itu pemanfaatan teknologi AI juga dapat diperuntukan untuk beberapa kegiatan seperti pengembangan produk, layanan operasional, dan juga untuk kebutuhan bisnis lainnya di tengah merebaknya era digitalisasi di Indonesia;
Source: https://databoks.katadata.co.id/
Penggunaan AI generatif paling banyak dalam pemasaran dan penjualan (14%), diikuti oleh pengembangan produk (13%) dan layanan operasional (10%). Manajemen risiko dan strategi/keuangan masing-masing mencatat 4% penggunaan, sementara manajemen SDM dan manajemen rantai pasok masing-masing mencatat 3%. Penggunaan AI generatif di manufaktur adalah yang terendah dengan 2%
Kami dari MAI akan dengan sepenuh hati membantu anda menjalankan strategi marketing yang efektif dan efisien.
Let’s Talk!Mayoritas brand-brand sudah melakukan implementasi AI Marketing dengan tujuan untuk memiliki kampanye yang berbeda sekaligus membangun awareness dengan sensasi yang berbeda di mata audiens. Namun AI Marketing sebenarnya sudah mulai diadopsi di saat masa periode Pemilu 2024, dimana ketika salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden yang memiliki strategi kampanye dengan pendekatan yang berbeda dalam menyampaikan visi dan misi mereka, yang salah satu nya adalah dengan mengimplementasikan strategi AI Marketing.
Formula ini akhirnya mulai diimplementasikan oleh beberapa brand dalam membangun atensi di mata audiens dengan tujuan untuk memperkuat interaksi antara brand dan target audiens.
Dalam meramu strategi marketing komunikasi melalui implementasi AI Marketing, tentunya akan ada beberapa pertimbangan yang perlu dilakukan. Strategi apa yang cocok dalam meramu strategi marketing komunikasi? Platform apa yang tepat dalam menggaungkan kampanye tersebut? Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, seperti:
Siap untuk melakukan penetrasi pemasaran di Indonesia? Kami dari MAI akan dengan sepenuh hati membantu anda menjalankan strategi marketing yang efektif dan efisien. Hubungi kami untuk diskusi lebih dalam!
Contact us now to discuss your goals, explore our tailored solutions, and embark on a journey that transforms possibilities into realities