Social media dalam dunia digital memegang peranan penting dalam marketing suatu produk atau perusahaan. Maka dari itu social media saat ini tidak lagi hanya sekadar membuat dan memposting sebuah konten, melainkan juga meliputi penguasaan target audience atau pasar dan pembuatan strategi dalam menjalankannya.
Nah untuk itu dibutuhkan sekali evaluasi kinerja dengan data-data yang cukup demi mengembangkan konten yang lebih baik lagi. Demi menunjang hal tersebut, biasanya seorang social media specialist wajib menguasai beberapa tools social media.
Apa saja social media tools yang wajib kamu ketahui dan gunakan? Berikut penjelasannya!
- Analytics
Sebelum membuat konten dan strategi yang dijalankan di social mediamu, kamu butuh menganalisa akun social media terlebih dahulu. Dari analisa ini jugalah, bisa terbentuk komunikasi yang cocok dengan target audience.
Sebenarnya setiap platform social media menyediakan tools analytic yang bisa kamu gunakan untuk menggali insight seperti; Facebook Analytics, Instagram Analytics, Tiktok Insight dll. Hanya saja tools bawaan tersebut tidak dapat memperlihatkan secara detail, maka solusinya kamu bisa menggunakan tools lain seperti Analisa.io, Hootsuite, Social Blade Sprout Social dll
- Scheduling
Kamu pasti sering mendengar bahwa konten-konten yang diposting memiliki jam-jam terbaik untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Maka dari itu dibutuhkan tools scheduling yang sesuai namanya, berfungsi untuk menjadwalkan postingan agar konten-konten yang akan diposting tidak melewatkan momentum terbaiknya. Beberapa platform social media telah menyediakan fitur scheduling meski belum merata, maka kamu bisa menggunakan tools scheduling seperti Creator Studio yang memungkinkan kamu menjadwalkan postingan di Facebook dan Instagram. Kamu juga bisa menggunakan Hootsuite dan Sprout Social.
- Monitoring
Menganalisa dan menjadwalkan sudah, kamu juga butuh memonitoring kontenmu agar terus bisa terkoneksi dengan audience yang berinteraksi dengan social media bisnismu. Tools monitoring yang bisa kamu gunakan meliputi Hootsuite, Sprout Social, Brand24. dll.
- Design Editing
Tidak jarang perusahaan yang memiliki ekspektasi seorang social media specialist harus dapat membuat desain kontennya sendiri tanpa bantuan graphic designer, maka tidak ada salahnya menguasai tools-tools design editing seperti Canva atau Adobe Spark yang bisa dipakai untuk para pemula. Tak hanya sampai di situ, social media hari ini dibanjiri konten unstatic atau video, maka tools yang bisa kamu kuasai meliputi Inshot, VN Video Editor, Capcut, dll. Untuk yang lebih advance lagi bisa menggunakan Adobe Creative Cloud.
- Hashtag Tracking and Trend
Kamu juga butuh melacak sejauh apa hashtag yang kamu gunakan untuk konten social mediamu bekerja. Tak hanya hashtag, kamu juga melihat seberapa banyak yang menyebut nama brand-mu dalam rentang waktu tertentu. Kamu bisa menggunakan Keyhole dan Hashtag Stack. Untuk menganalisa trend yang dapat menginspirasi ide-ide kontenmu, kamu bisa menggunakan Google Trend dan AnswerThePublic.
Ternyata cukup banyak ya tools yang harus dikuasai, memang sejatinya mengelola social media bukanlah pekerjaan satu orang atau membutuhkan banyak orang. Belum lagi, tidak semua tools social media bersifat gratis, kamu butuh membayar lebih untuk mendapatkan data yang lebih lengkap.
Tapi tenang, ada cara yang lebih hemat dan praktis dalam pengelolaan social media bisnismu. Kamu bisa menghubungi MicroAd Indonesia yang siap mengelola social media kamu.
Mahakarya Adi Indonesia (MAI) was established in Jakarta on July 22nd, 2011 as a full service digital company and a branch of MicroAd Japan. Since its establishment, MAI has served multinational clients for their integrated digital campaigns, as well as other services such as creative web and mobile apps development, performance ads, social media, viral video marketing, and more.