Stay Connected
Find Us on Social Media, and Get in
Touch with MAI

Find Us

PT. Mahakarya Adi Indonesia
Plaza Galeon, 8th Floor Jl. M.H. Thamrin Kav. 8 - 9, Jakarta Pusat 10230 - Indonesia
Show on Google Maps

Contact

+6221 3000 7881
info@mai.co.id
marketing@mai.co.id

Apa itu Digital Marketing? – Kemajuan teknologi yang cepat dan perubahan perilaku konsumen saat ini telah merombak tatanan pemasaran sehingga melahirkan berbagai strategi dan alat inovatif yang dapat memberdayakan bisnis. Tujuannya agar bisnis selalu dapat terhubung, terlibat, dan mengonversi target audiens mereka.

Maka dari itu di era yang didominasi oleh dunia digital, rasanya sulit untuk bisnis tidak mengakui bagaimana digital marketing sangat berperan dalam pertumbuhan dan keberhasilan mereka. Untuk itu di artikel ini akan membahas apa itu digital marketing, apa saja manfaat dan kelebihannya, agar kamu dapat memiliki gambaran bagaimana cara kerja digital marketing pada bisnismu nanti.

Apa itu Digital Marketing?

Sebelum membahas seperti apa itu digital marketing, ada baiknya untuk mengetahui pengertian dari marketing itu sendiri. Jika diartikan secara harfiah, marketing berarti pemasaran yang mana ini merupakan sebuah proses untuk memasarkan atau mempromosikan apa yang kamu tawarkan pada calon pelanggan atau konsumen. 

Sementara menurut Seth Godin, seorang marketing strategist, mengatakan bahwa marketing adalah sebuah proses membantu seseorang untuk menyelesaikan suatu masalah atau membantu mereka yang ingin menjadi sosok yang mereka impikan. Terdengarnya muluk, tetapi marketing yang berhasil biasanya memberikan manfaat, entah itu dapat menyelesaikan masalah dengan produk yang bisnis kamu tawarkan atau pun mendukung konsumen untuk lebih percaya diri. 

Contohnya marketing brand Nike yang tidak hanya menawarkan sebuah sepatu olahraga untuk dibeli, mereka juga memberikan value “just do it” dengan mendukung calon konsumen lebih percaya diri mencoba sesuatu dengan produk mereka. Tentu saja impact dari ini, membuat mereka lebih percaya diri.

Merujuk pada pengertian marketing, maka digital marketing merupakan suatu proses strategi pemasaran yang menggunakan teknologi digital dan perangkat yang didukung oleh koneksi internet dalam mencapai target audiens.

Manfaat Digital Marketing

Jika kamu berpikir digital marketing hanyalah marketing yang berbeda channel dan akan sama saja seperti dengan marketing pada umumnya (terutama yang konvensional), maka kamu harus mengetahui terlebih dahulu apa saja manfaat digital marketing?

1. Penargetan Audiens Lebih Sesuai

Marketing konvensional cenderung tidak dapat menyasar target audiens yang sesuai dengan bisnis mereka, sementara digital marketing dapat menyasar audiens yang sesuai dengan apa yang bisnis kamu mau. Tak hanya tentang umur dan gender audiens, tetapi digital marketing dapat menyasar audiens yang sesuai secara spesifik. Mulai dari tentang kebiasaan audiens sampai preferensi audiens terhadap produk dan jasa yang kamu tawarkan.

2. Kemudahan Evaluasi Strategi

Hal yang paling membedakan digital marketing dengan marketing konvensional adalah perihal data. Digital marketing lebih memiliki pengukuran yang akurat dengan tools digital yang tersedia. Sehingga memudahkan untuk mengevaluasi strategi digital marketing yang kamu jalankan sudah efektif atau belum, dengan begini kamu pun lebih cepat mengubah strategi dan mencegah kerugian yang berpotensi besar.

3. Menjangkau Pasar Lebih Luas

Tidak seperti konvensional, dunia digital itu tidak terbatas ruang dan waktu. Jika secara konvensional, kamu hanya bisa menjual produkmu di siang hari, maka dalam dunia digital dapat terjadi transaksi pada waktu jam 3 subuh. Bahkan yang tadinya kamu pikir hanya dapat menawarkan produk atau jasa pada daerah Jakarta, kini produk atau jasamu bisa menjangkau audiens yang tinggal di luar Indonesia.

4. Biaya Lebih Murah

Digital marketing memungkinkan kamu mengeluarkan budget jauh lebih murah dibandingkan marketing konvensional. Bahkan kamu sudah dapat mengiklankan produkmu dengan biaya seharga Rp. 15,000 saja, yang mana hal tersebut tidak mungkin bisa didapatkan pada marketing konvensional.

Ibaratnya uang Rp. 15,000 hanya dapat membuatmu mencetak poster sebanyak 10 buah yang mana kamu belum mengetahui poster tersebut dapat dilihat oleh berapa banyak orang, sementara dengan budget yang sama di digital marketing kamu dapat menjangkau 200 orang untuk melihat produk atau jasa yang kamu tawarkan.

5. Membangun Reputasi Brand

Di era digital ini rasanya hampir tidak ada yang tidak memiliki social media atau pun jejak digital, hampir semua orang di belahan dunia ini mengakses internet. Hal ini membuat eksistensi suatu brand di dunia maya menjadi sangat penting karena orang akan terlebih dahulu mencari tahu secara online tentang produk atau jasa yang bisnismu tawarkan sebelum mereka melakukan transaksi.

Tentunya eksistensi brand ini tidak boleh hanya sekadar “hadir” di dunia maya, dengan digital marketing dapat membuat brand bisnismu mudah ditemukan oleh audiens dan membangun rasa percaya audiens terhadap produk atau jasa yang kamu tawarkan. Dengan ini, reputasi brand pun dapat dibangun dan ditingkatkan.

Kelebihan Digital Marketing

Setelah mengetahui manfaat digital marketing, secara tidak langsung kamu sudah mulai memiliki gambaran kelebihan yang dimiliki digital marketing jika dibandingkan dengan marketing konvensional. Untuk memperjelas hal tersebut, berikut penjabaran kelebihan digital marketing!

1. Terukur

Digital marketing lebih mengedepankan data jika dibandingkan dengan marketing konvensional, maka dari itu digital marketing lebih terukur. Mulai dari mengukur berapa lama efektifnya iklan produkmu sampai berapa banyak audiens yang terpapar oleh marketing produkmu.

2. Spesifik

Marketing konvensional cederung menyasar audiens yang lebih umum sehingga tidak jelas berapa banyak orang yang dapat melihat produkmu. Lalu yang menjadi pertanyaan berikutnya adalah “Bukankah menyasar audiens umum justru lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan spesifik?” jawabannya tentu saja tidak. Audiens umum memancing di lautan luas yang tidak pasti kamu akan mendapatkan ikan atau tidak, sementara audiens yang spesifik lebih memberikan kepastian bahwa audiens yang menangkap “umpan” mu adalah orang-orang yang tertarik dengan produk atau jasa yang kamu tawarkan.

3. Interaktif

Proses marketing konvensional hanya sebatas mempromosikan produk atau jasa yang ditawarkan tanpa mengetahui feedback dari audiens apakah mereka tertarik atau tidak, sementara digital marketing memungkinkan terjadinya interaksi dengan calon audiensmu. Sehingga kamu makin memahami audiens yang ingin kamu targetkan.

4. Murah

Digital marketing sendiri terbagi dua cara; organic dan paid. Jika berbicara paid, tentu saja harganya masih terbilang murah jika dibandingkan dengan budget marketing konvensional. Sementara organic, digital marketing memungkinkan kamu melakukan pemasaran secara gratis atau cuma-cuma. Tidak sedikit banyak produk yang terjual hanya karena konten yang viral tanpa disengaja alias tanpa membayar ads.

Conventional MarketingDigital Marketing
Sulit diukurTerukur
UmumSpesifik
Satu arahInteraktif: 2 arah
Budget besarBudget hemat

Jenis Digital Marketing

Jika marketing konvensional meliputi media-media mainstream seperti TV, radio, dan baliho, maka digital marketing memiliki beberapa jenis strategi media yang digunakan dalam mengkomunikasikan pemasaran. Berikut jenis digital media marketing yang perlu kamu ketahui!

1. Website

Seperti yang telah disebutkan bahwa salah satu manfaat digital marketing adalah membangun brand di dunia maya, maka website menjadi salah satu media yang membantu audiens mengetahui seperti apa bisnis kamu.

2. Search Engine Marketing (SEM)

SEM atau Search Engine Marketing merupakan sebuah upaya pengoptimasian website agar mudah ditemukan pada mesin pencari seperti Google dengan memanfaatkan iklan berbayar. Sebenarnya hal ini juga mencakup SEO (Search Engine Optimization) yang organic, hanya saja jika berbicara marketing maka pembahasan cenderung melihat dari sisi yang mengeluarkan bayar dan terukur lebih cepat.

3. Social Media Marketing

Tidak punya website? Bisnismu bisa mulai dari social media untuk membangun eksistensi brand kamu di dunia maya. Baik secara gratis atau berbayar, memasarkan produk di social media selalu menjadi strategi yang paling sering dipilih karena efisiensinya. Terlebih lagi platform social media seperti TikTok sudah menambahkan fitur e-commerce yang memungkinkan terjadinya transaksi secara langsung.

4. Online Advertising

Tidak memiliki website atau pun social media? Tenang saja, kamu tetap bisa mempromosikan produk atau jasa yang kamu tawarkan melalui internet secara berbayar. Walau terbilang lebih mahal jika dibandingkan dengan jenis digital marketing yang disebut sebelumnya, jenis digital marketing satu ini tetap efisien dalam menjangkau konsumen. Contoh dari jenis digital marketing ini salah satunya banner ads yang suka muncul pada website atau mesin pencari.

5. Email Marketing

Jika dulu di marketing konvensional, pemilik bisnis perlu menghubungi calon audiensnya melalui telepon untuk mengabarkan informasi terbaru produknya, maka kini pada digital marketing ada email marketing yang menggantikan peran tersebut.

6. Video Marketing

Tidak puas dengan banner ads yang biasanya hanya berupa gambar statis, kamu juga bisa mempromosikan produk atau jasa yang ditawarkan dengan video marketing. Kamu bisa mulai membuat produk testimoni atau bahkan tutorial dalam menggunakan produkmu. Biasanya video marketing akan diiklankan pada social media atau platform yang memungkinkan pemutaran video.

Cara Memulai Digital Marketing

Sekarang kamu telah mengetahui apa itu digital marketing beserta manfaat, kelebihan, dan jenis-jenisnya, apakah kamu sudah cukup tertarik untuk mencobanya pada bisnismu? Jika jawabannya iya, maka berikut ini merupakan langkah-langkah atau cara memulai strategi digital marketing yang efektif!

1. Definisikan Tujuan Bisnis

Pertama dalam menyusun strategi digital marketing yang perlu kamu lakukan adalah memahami tujuan bisnis kamu. Dengan mengetahui tujuan secara spesifik, kamu jadi mengetahui tujuan digital marketing untuk apa? Apakah untuk meningkatkan penjualan, meningkatkan pengunjung website, atau meningkatkan brand awareness. Lalu kamu juga jadi mengetahui berapa lama jangka waktu digital marketing yang kamu butuhkan.

2. Kenali Target Audience

Langkah berikutnya dalam memulai digital marketing adalah menetapkan target audiens yang ingin kamu sasar. Kamu sudah mengetahui bahwa digital marketing itu terukur dan spesifik, maka kamu butuh mengenal lebih dalam seperti apa target audiensmu. Kamu bisa mulai mempertimbangkan faktor-faktor seperti berapa usianya, jenis kelaminnya, berapa pendapatannya, apa hobinya, dan lain sebagainya. Semakin kamu mengenali target audiens, semakin mudah memetakan strategi digital marketing yang cocok untuk produk atau jasa yang kamu tawarkan.

Contohnya Nike. Meski sudah spesifik mengetahui target audiensnya adalah orang-orang yang menyukai olahraga, Nike tetap menggali lebih dalam lagi target audiensnya sehingga memiliki treatment ads digital yang berbeda. Cara komunikasi sepatu Nike umum dengan sepatu Nike khusus perempuan akan berbeda.

3. Pilih Platform Digital yang Tepat

Setelah mengetahui tujuan bisnis dan memahami target audiens, langkah berikutnya dalam membuat strategi digital adalah menentukan platform digital yang tepat untuk mengkomunikasikan produk atau jasa yang kamu tawarkan. Beberapa platform digital yang bisa kamu coba antara lain; social media, email marketing, website, SEO, dan lain sebagainya. Bahkan social media pun bisa terbagi lagi secara spesifik seperti Facebook, Twitter, Instagram, TikTok, YouTube.

Contoh paling sederhana; jika produk yang kamu tawarkan adalah produk yang cocok untuk orang tua, kamu bisa mempertimbangkan platform social media mana yang akan kamu pilih. Apakah TikTok akan cocok dengan target audiensmu yang merupakan orang tua? Jika menurutmu cocok, konten seperti apa yang seharusnya ada di TikTokmu nanti.

4. Buat Konten Berkualitas

Nah langkah berikutnya akan nyambung dengan langkah sebelumnya yaitu membuat konten yang berkualitas! Tentu jika semua sudah sesuai mulai dari tujuan, target audiens dan pemilihan platform, maka selanjutnya kamu harus membuat konten yang berkualitas agar digital marketing berjalan dengan baik. Konten adalah kuncinya! Konten yang baik dan berkualitas cenderung dapat menarik perhatian audiens.

Kamu bisa mulai memikirkan jenis konten seperti apa yang cocok pada setiap platform yang kamu pilih karena setiap platform memiliki treatment konten yang berbeda. Contohnya Twitter yang cenderung text base akan lebih cocok untuk mempromosikan produk secara tulisan daripada harus membuat video, walau Twitter sekarang dapat memutar video juga.

Jenis konten yang bisa kamu pertimbangkan diantaranya bisa berupa:

  • Konten informatif: tutorial, keunggulan produk, solusi
  • Konten hiburan
  • Konten interaktif
  • Konten tap in to trend agar selalu relevan dengan audiens

Masih banyak lagi jenis konten yang bisa kamu eksplor dan sesuaikan dengan platform yang kamu pilih.

5. Gunakan Data untuk Evaluasi

Apakah sudah berakhir di dalam pembuatan konten? Tentu saja tidak, langkah berikutnya dalam memulai strategi digital marketing adalah menggunakan data untuk mengevaluasi sejauh mana kinerja digital marketing yang kamu berjalan. Apakah telah berhasil mencapai tujuan yang kamu inginkan? Atau apa saja yang kurang dalam strategi digital marketingnya? 

Penggunaan data ini tidak hanya berguna dalam menganalisa strategi digital marketing yang kamu jalankan, tetapi juga berlaku untuk melihat seperti apa strategi digital marketing yang dilakukan oleh kompetitor. Tentu saja hal ini juga berlaku sebaliknya. Dengan mempelajari apa yang kompetitor lakukan, kamu jadi punya banyak pertimbangan strategi apa yang akan kamu gunakan selanjutnya.

Sudah siap menjalankan digital marketing pada bisnismu?

Itulah tadi pengertian apa itu digital marketing, apa saja manfaat dan kelebihannya jika dibandingkan dengan marketing konvensional, serta apa saja jenis digital marketing dan bagaimana cara untuk memulainya. Setelah mengetahuinya, kamu jadi makin memahami bahwa digital marketing sejatinya memang sangat berdasarkan data karena semua mudah terukur. Dengan begitu, kamu jadi harus mempelajari lebih dalam lagi metrics apa saja yang akan kamu jadikan patokan dalam strategi marketing pada bisnismu.
Jika kamu masih ragu dan belum siap untuk mempelajarinya lebih dalam, kamu bisa belajar dulu dengan ikutan MAI Class yang akan mengupas tuntas mengenai digital marketing khusus untuk para pemilik bisnis. Akan tetapi jika kamu sudah merasa siap dan butuh bantuan dari para profesional di bidang digital marketing dalam menjalankannya, kamu bisa menghubungi MAI, agensi digital yang telah berpengalaman dalam social media management dan digital marketing yang siap mempermudah pekerjaanmu dalam mencapai target bisnismu. Jadi jangan ragu untuk konsultasikan kebutuhanmu pada kami! Yuk hubungi kami sekarang!

MAI
Share this post
Let's Grab a Coffee Together: Get in Touch with Us!

Contact us now to discuss your goals, explore our tailored solutions, and embark on a journey that transforms possibilities into realities